Simulasi Antrean Pelayanan Nasabah pada Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Timbau Tenggarong menggunakan Aplikasi Promodel
DOI:
https://doi.org/10.30872/basis.v1i1.978Keywords:
Antrean, teori antrean, simulasi Promodel, teller, sitem antrean jalur berganda (M/M/s)Abstract
Teori antrean adalah teori model yang menyangkut studi matematis dari antrean-antrean atau baris-baris penunggu. Fenomena antrean yang dibahas pada penelitian ini adalah, laju kedatangan, laju pelayanan, ukuran kinerja sistem dan rancangan sistem antrean pelayanan nasabah BRI dengan sistem antrean jalur berganda (M/M/s). Hasil analisis menunjukkan bahwa laju pelayanan nasabah BRI yaitu 75 nasabah per tiga jam dengan laju pelayanan yaitu 32 orang perjam. Penghitungan ukurab kinerja efisien untuk kualitas pelayanan nasabah BRI dengan satu jalur antrean yang diterapkan sudah efisien dan dapat dipertahankan karena kinerja sistem antrean diperoleh Probabilitas adanya 0 nasabah dalam sistem (P0) sebesar 0.000005, permintaan rata –rata nasabah dalam sistem (Ls) sebesar 2,070, jumlah rata-rata nasabah dalam antrean (Lq) yaitu sebanyak 0,09 orang, waktu tunggu rata-rata dalam sistem (Ws) yaitu selama 0,075 jam per orang, dan waktu tunggu rata-rata dalam antrean (Wq) yaitu selama 2,054 jam per orang, dan didapat peluang sibuk teller (p) sebesar 98%. Hasil semulasi antrean menggunakan software Promodel diperoleh bahwa antrean dengan menggunakan 2 teller masih kurang baik dikarenakan nasabah yang mengantri masih terlalu panjang dan tingkat kesibukan teller masih terlalu tinggi, kemudian dibuat simulasi menggunakan 3 teller dan 4 teller diperoleh hasil jumlah teller yang cukup baik untuk melayani nasabah pada bank tersebut adalah dengan menggunakan 3 teller