Analisis Faktor Erodibilitas Tanah Penyebab Erosi di Desa Merdeka Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo
Abstract
Erosi merupakan salah satu ancaman terhadap kesuburan tanah. Salah satu faktor erosi yaitu erodibilitas tanah. Erodibilitas tanah merupakan faktor kepekaan tanah terhadap erosi atau mudah tidaknya tanah tererosi. Perlunya kajian terhadap faktor erodibilitas tanah untuk melihat parameter penyebab erosi sehingga dapat dijadikan dasar perbaikan lahan atau tanah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa faktor erodibilitas tanah penyebab erosi di Desa Merdeka berdasakan kondisi fisik lahan (kelerengan, jenis tanah, dan curah hujan). Data yang digunakan pada penelitian ini berupa data observasi lapangan dan data laboratorium. Sampel yang digunakan sebanyak 13. Sampel yang digunakan yaitu dalam bentuk satuan lahan. Adapun satuan lahan tersebut diperoleh dari overlay peta jenis tanah, kemiringan lereng, dan penggunaan lahan. Penelitian ini menggunakan metode scoring / pengharkatan pada masing-masing kondisi fisik lahan yaitu tektur tanah, bahan organik tanah, struktur tanah, dan permeabilitas tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 3 (tiga) kategori nilai erodibilitas tanah. Nilai erodibilitas sangat rendah sebanyak 2 satuan lahan yaitu: AIBu (6) dan AIVHz (11); erodibilitas rendah sebanyak 8 satuan lahan yaitu: AIUs (1), AIIIUs (3), AIVUs (4), AIIBu (7), AIHz (9), AIIHz (10), AVHz (12), dan AIISs (13); erodibilitas sedang sebanyak 3 satuan lahan yaitu: AIIUs (2), AVUs (5), AIVBu (8). Nilai erodibilitas tersebut menjadi indikasi tingkat potensi kerusakan dan kesuburan suatu lahan. Penilitian ini harapannya dapat dijadikan referensi bagi stakeholders terkait baik Pemerintah, Industri, maupun pihak Swasta dalam melakukan upaya konservasi tanah.