Skip to main navigation menu Skip to main content Skip to site footer

##common.pageHeaderLogo.altText##

Plagiarism Policy

Jurnal Geosains Kutai Basin menerapkan kebijakan ketat terkait orisinalitas dan integritas naskah ilmiah. Setiap artikel yang dikirimkan harus merupakan hasil karya asli penulis, bebas dari unsur plagiarisme, dan tidak melibatkan penyalahgunaan teknologi penulisan otomatis seperti kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) tanpa pengungkapan yang jelas. Naskah yang dikirimkan tidak boleh pernah diterbitkan sebelumnya, dan tidak sedang atau akan dikirimkan ke media publikasi lain selama dalam proses di jurnal ini. Penulis bertanggung jawab penuh atas keaslian, keabsahan, dan integritas ilmiah dari isi naskah.

Sebagai bagian dari upaya menjaga kualitas publikasi, seluruh naskah yang masuk akan melalui proses pemeriksaan kesamaan (similarity check) menggunakan perangkat lunak antiplagiarisme seperti Turnitin atau Plagiarism CheckerX. Batas maksimal kemiripan yang diizinkan adalah <20%, dengan kontribusi dari setiap sumber tidak lebih dari 5%. Naskah dengan tingkat plagiarisme lebih dari 60% akan ditolak secara otomatis dan penulis dapat dikenakan sanksi berupa larangan mengirimkan naskah ke jurnal ini, baik sementara maupun permanen.

Jurnal Geosains Kutai Basin melarang penggunaan aplikasi kecerdasan buatan (AI) untuk menghasilkan atau menyusun isi utama artikel ilmiah, termasuk teks naratif, interpretasi data, diskusi ilmiah, dan kesimpulan, kecuali dinyatakan secara eksplisit dalam naskah. Penulis dilarang menggunakan sistem penulisan berbasis AI (seperti ChatGPT, Bard, Claude, dan sejenisnya) untuk menggantikan tanggung jawab akademik secara langsung. Penggunaan AI secara terbatas untuk bantuan tata bahasa atau pengecekan ejaan diperbolehkan, namun harus disebutkan secara jujur dalam bagian Acknowledgments atau Catatan Metodologis, bila relevan.

Dewan redaksi juga menolak keras segala bentuk plagiarisme, baik yang bersifat langsung, tidak langsung, maupun self-plagiarism. Plagiarisme merupakan tindakan mengambil sebagian atau seluruh karya orang lain dan mengakuinya sebagai karya sendiri tanpa mencantumkan sumber secara layak. Pelanggaran etika ini tidak akan ditoleransi.

Segala keputusan terkait pelanggaran etika publikasi dan plagiarisme sepenuhnya berada di bawah wewenang dan kebijakan dewan redaksi Jurnal Geosains Kutai Basin.