ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI JAWA BARAT MENGGUNAKAN REGRESI LOGISTIK BINER
Abstract
Regresi logistik merupakan metode statistik yang diterapkan untuk memodelkan variabel respon yang bersifat kategori berdasarkan satu atau lebih pengubah prediktor yang dapat berupa variabel kategori maupun kontinu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran umum data IPM Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat jika dibandingkan dengan nilai IPM Jawa Barat Tahun 2020 dan untuk mengetahui faktor-faktor yang secara signifikan memengaruhi IPM Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat Tahun 2020. Estimasi parameter dalam regresi logistik dilakukan dengan metode maximum likelihood. Metode tersebut mengestimasi parameter β dengan cara memaksimumkan fungsi likelihood dan mensyaratkan bahwa data harus mengikuti suatu distribusi tertentu. Berdasarkan hasil pengujian dapat disimpulkan terdapat 41% kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat memiliki nilai IPM yang kurang dari nilai IPM Jawa Barat. Sedangkan 59% kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat memiliki nilai IPM yang lebih besar dari nilai IPM Jawa Barat. Faktor yang memengaruhi nilai IPM adalah Persentase Penduduk Miskin dengan nilai koefisien sebesar -0,61 artinya jika terjadi penambahan 1% Persentase Penduduk Miskin maka akan menurunkan nilai IPM di Provinsi Jawa Barat sebesar 0,61.