Aplikasi Metode Geolistrik Resistivitas untuk Pendugaan Struktur Batuan serta Keberadaan Air Tanah (Studi Kasus Sulamu Kecamatan Sulamu Kabupaten Kupang)
Abstract
Telah dilakukan penelitian Geolistrik Resistivitas di Kelurahan Sulamu, Kecamatan Sulamu, Kabupaten Kupang yang bertujuan untuk menduga struktur perlapisan batuan dan mengidentifikasi potensi air tanah berdasarkan nilai resitivitas. Metode yang dilakukan adalah geolistrik resistivitas konfigurasi Sclumberger serta proses pengolahan data digunakan software Res2dinv.
Nilai resitivitas batuan berbeda-beda antara 0,541 Ωm - 14711 Ωm. pengukuran lintasan Sulamu I mempunyai resistivitas berkisar dari 0,541 Ωm sampai 14,711 Ωm, pengukuran lintasan Sulamu II mempunyai resistivitas berkisar dari 1,52Ωm sampai 1883 Ωm, pengukuran lintasan Sulamu III mempunyai resistivitas berkisar dari 2,59 Ωm sampai 575 Ωm, pengukuran lintasan Sulamu IV mempunyai resistivitas berkisar dari 1,64 Ωm sampai 4560 Ωm. Jenis batuannya adalah batuan aluvium dan batuan gamping. Batuan aluvium mempunyai resistivitas berkisar dari 0,541 Ωm sampai 185 Ωm dengan ketebalan berkisar dari 1,25 m sampai 36,9 m dan batuan gamping mempunyai resistivitas berkisar 190 Ωm sampai 14771 Ωm dengan ketebalan berkisar dari 1,25 m sampai 36,9 m.